Minggu, 18 Maret 2012

Sejarah SMA N 01 Sekadau Hilir

Diposting oleh sejarah di 01.54 0 komentar
Sejarah Sekolah


SEJARAH
SMAN 1 SEKADAU
Atas dasar swadaya masyarakat pada tahun 1977 ketua PGRI Kecamatan Sekadau Hilir ADE MEKAH bersama pengurus mengadakan musyawarah untuk mendirikan sekolah baru yang setingkat SMA, mengingat pada saat itu tamatan SLTP harus melanjutkan ke sekolah lebih tinggi yang hanya ada di Kabupaten Sanggau yang harus ditempuh kurang lebih 44 km dari Kecamatan Sekadau Hilir, oleh karena itu maka berdiri SMA PGRI Sekadau seluruh siswa belajar menggunakan gedung peninggalan aset Cina / SDN 6 beralamat di Jalan Irian Desa Sungai Ringin Sekadau dengan penerimaan siswa baru tahun ajaran 1977/1978 1 kelas IPS dan 1 kelas IPA dengan pusat pembinaan PGRI masih di Kabupaten Sanggau, antara lain :
  1. Yudi Kasim ( Kepala SMA Negeri Sanggau )
  2. Andreas Poniman ( Kepala SMA Negeri 1 Sanggau )
  3. Abu Bakar ( Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Sekadau Hilir)
Setelah mengadakan penerimaan siswa baru ternyata mendapat dua kelas langsung dibagi menjadi dua jurusan, seminggu setelah itu sekolah mengadakan pengenalan sekolah dengan system PELONCO Kepala Sekolah ditetapkan pada waktu itu adalah Bapak DJAMALUDDIN MANSYUR,BA Jabatan asal sebagai Sekwilcam Sekadau Hilir staf pengajar berasal dari SMPN 1 Sekadau, Kantor Kecamatan Sekadau Hilir, Kandep Dikbud Kecamatan Sekadau Hilir, staf Koramil Kecamatan Sekadau Hilir, guru agama berasal dari pemuka masyarakat, dan staf Polsek Kecamatan Sekadau Hilir.
Tugas beliau berakhir pada tahun 1979 karena dilantik menjadi Camat Sekadau Hilir jabatan kepala sekolah diserahkan kepada Bapak DAMSYIK dengan jabatan asal guru SMP Negeri 1 Sekadau dari tahun 1979 hingga tahun 1981, kemudian Damsyik juga diangkat menjadi kepala SMP Negeri 1 Nanga Taman jabatan kepala SMA PGRI dari tahun 1981 hingga pada bulan September 1984 diserahkan kepada F.A. PARIS sampai penegerian. Dengan urutan yang pernah menjabat sebagai kepala sekolah adalah sebagai berikut :

Nama : Maju Oktavianus Sinaga
Tempat tgl Lahi : Sumatera Utara, 1 Januari 1939
Jabatan : Kepala Sekolah
Masa Bhakti : 1984 - 1999


Nama : Drs. Bambang Susanto
Tempat tgl Lahi : Pemalang, 10 Maret 1963
Jabatan : Kepala Sekolah
Masa Bhakti : 2000 - 2003

Nama : Yohanes Harsoyo, BA
Tempat tgl Lahi : Magelang, 7 Agustus 1950
Jabatan : Kepala Sekolah
Masa Bhakti : 2004 - 2007



drs. dominikus kecil
Nama       : Drs. Dominikus
NIP           : 195604051987031006
Tempat tgl. Lahir     : Pelaman, 05 April  1956
Jabatan      : Kepala Sekolah
Masa Bhakti  : 2008 - 2011
 
Diposting oleh sejarah di 01.51 0 komentar

Asal Usul Manusia

Kenyataan yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari didunia ini adalah : Dimana-mana ada manusia, kita sendiri juga mahluk manusia yang tinggal disebuah tempat dari belahan bumi.

Sejak kecil kita bergaul dengan ibu, ayah, kakak, adik, nenek, kakek, saudara, tetangga, teman, yang semuanya mahluk manusia.
Kemanapun kita berada, pergi dan berurusan, tentu berhubungan dengan bangsa kita sendiri, yaitu sama-sama bangsa  manusia.

Sebagai orang yang punya perasaan instinktif dan pikirannya selalu jalan, hati kecilnya tentu bertanya : Didunia ini ada begitu banyak manusia yang menjalani kehidupan diberbagai tempat, dikota, didesa, dibeberapa benua, negara, didaerah tropis maupun dipinggir kutub, ada pemukiman manusia.

Perjalanan waktu dan sejarah telah menunjukkan perkembangan manusia, sejak masa primitif sampai era modern ini.Kehidupan telah menunjukkan bahwa mahluk manusia dan mahluk-mahluk lain yang berbadan fisik seperti bermacam hewan, berkembang dan beranak pinak melalui perantaraan induk yang dibuahi pejantannya.

Pada manusia, dengan bunga-bunga kalimat sastra, dikisahkan melalui paduan kasih seorang wanita dan pria terkasihnya, istri dengan suami, terlahirlah buah cinta yang disebut bayi.

Sejarah Dan Pendidikan PMR

Diposting oleh sejarah di 01.47 0 komentar

Sejarah

Terbentuknya Palang Merah Remaja dilatar belakangi oleh terjadinya Perang Dunia II (1859) pada waktu itu Austria dan Francis sedang mengalami peperangan. Karena kekurangan tenaga untuk memberikan bantuan, akhirnya mengerahkan anak-anak sekolah supaya turut membantu sesuai dengan kemampuannya. Mereka diberikan tugas – tugas ringan seperti mengumpulkan pakaian-pakaian bekas dan majalah-majalah serta Koran bekas. Anak-anak tersebut terhimpun dalam suatu badan yang disebut Palang Merah Pemuda (PMP) kemudian menjadi Palang Merah Remaja (PMR).
Pada tahun 1919 di dalam sidang Liga Perhimpunan Palang Merah Internasional diputuskan bahwa gerakan Palang Merah Remaja menjadi satu bagian dari perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah. Kemudian usaha tersebut diikuti oleh negara-negara lain. Dan pada tahun 1960, dari 145 Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah sebagian besar sudah memiliki Palang Merah Remaja.
Di Indonesia pada Kongres PMI ke-IV tepatnya bulan Januari 1950 di Jakarta, PMI membentuk Palang Merah Remaja yang dipimpin oleh Ny. Siti Dasimah dan Paramita Abdurrahman. Pada tanggal 1 Maret 1950 berdirilah Palang Merah Remaja secara resmi di Indonesia.

Pendidikan dan pelatihan PMR

Palang Merah Remaja atau PMR adalah organisasi kepemudaan binaan dari Palang Merah Indonesia yang berpusat di sekolah-sekolah dan bertujuan memberitahukan pengetahuan dasar kepada siswa sekolah dalam bidang yang berhubungan dengan kesehatan umum dan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan.
Untuk mendirikan atau menjadi anggota palang merah remaja disekolah, harus diadakan Pendidikan dan Pelatihan Diklat untuk lebih mengenal apa itu sebenarnya PMR dan sejarahnya mengapa sampai ada di Indonesia, dan pada diklat ini para peserta juga mendapatkan sertifikat dari PMI. Dan baru dianggap resmi menjadi anggota palang merah apabila sudah mengikuti seluruh kegiatan yang diadakan oleh palang merah remaja disekolah.
PMI mengeluarkan kebijakan pembinaan PMR:
  1. Remaja merupakan prioritas pembinaan, baik dalam keanggotaan maupun kegiatan kepalangmerahan.
  2. Remaja berperan penting dalam pengembangan kegiatan kepalangmerahan.
  3. Remaja berperan penting dalam perencanaan, pelaksanaan kegiatan dan proses pengambilan keputusan untuk kegiatan PMI.
  4. Remaja adalah kader relawan.
  5. Remaja calon pemimpin PMI masa depan.
Tujuan pembinaan dan pengembangan PMI masa depan:
  1. Penguatan kualitas remaja dan pembentukan karakter.
  2. Anggota PMR sebagai contoh dalam berperilaku hidup sehat bagi teman sebaya.
  3. Anggota PMR dapat memberikan motivasi bagi teman sebaya untuk berperilaku hidup sehat.
  4. Anggota PMR sebagai pendidik remaja sebaya.
  5. Anggota PMR adalah calon relawan masa depan.

Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah

Diposting oleh sejarah di 01.41 0 komentar
sung ke: navigasi, cari
Lambang palang merah dan bulan sabit merah; asal mula nama gerakan ini.
Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional merupakan kumpulan dari organisasi kemanusiaan terbesar di dunia, seringkali dikenal sebagai Palang Merah (bahasa Perancis: Croix rouge). Gerakan ini terdiri dari tiga komponen yaitu:
Gerakan Palang Merah sekarang ini memiliki lebih dari 115 juta sukarelawan.

Sejarah Kehidupan DiBumi

Diposting oleh sejarah di 01.32 0 komentar

Sejarah Kehidupan Di Bumi

Sejarah kehidupan di bumi merepakan hal yang dapat mengingatkan akan sejarah kehidupannya di bumi namanya sejarah tidak bisa dilepaskan dalm kehidupan kita, walau sejarah takkan mengkin berulang, simak pra sejarah dan sejarah manusia di bawah ini!

Dibagi atas beberapa masa di antaranya :
Masa Arkeozoikum (4,5 - 2,5 milyar tahun lalu)
Arkeozoikum artinya Masa Kehidupan purba
Masa Arkeozoikum (Arkean) merupakan masa awal pembentukan batuan kerak bumi yang kemudian berkembang menjadi protokontinen. Batuan masa ini ditemukan di beberapa bagian dunia yang lazim disebut kraton/perisai benua.Batuan tertua tercatat berumur kira-kira 3.800.000.000 tahun. Masa ini juga merupakan awal terbentuknya Indrorfer dan Atmosfer serta awal muncul kehidupan primitif di dalam samudera berupa mikro-organisma (bakteri dan ganggang). Fosil tertua yang telah ditemukan adalah fosil Stromatolit dan Cyanobacteria dengan umur kira-kira 3.500.000.000 tahun

Masa Proterozoikum (2,5 milyar - 290 juta tahun lalu)
Proterozoikum artinya masa kehidupan awal
Masa Proterozoikum merupakan awal terbentuknya hidrosfer dan atmosfer. Pada masa ini kehidupan mulai berkembang dari organisme bersel tunggal menjadi bersel banyak (enkaryotes dan prokaryotes). Menjelang akhir masa ini organisme lebih kompleks, jenis invertebrata bertubuh lunak seperti ubur-ubur, cacing dan koral mulai muncul di laut-laut dangkal, yang bukti-buktinya dijumpai sebagai fosil sejati pertama.

Masa Arkeozoikum dan Proterozoikum bersama-sama dikenal sebagai masa pra-kambrium.

Jaman Kambrium (590-500 juta tahun lalu)
Kambrium berasal dari kata "Cambria" nama latin untuk daerah Wales, dimana batuan berumur kambrium pertama kali dipelajari.

Banyak hewan invertebrata mulai muncul pada zaman Kambrium. Hampir seluruh kehidupan berada di lautan. Hewan zaman ini mempunyai kerangka luar dan cangkang sebagai pelindung.
Fosil yang umum dijumpai dan penyebarannya luas adalah, Alga, Cacing, Sepon, Koral, Moluska, Ekinodermata, Brakiopoda dan Artropoda (Trilobit)
Sebuah daratan yang disebut Gondwana (sebelumnya pannotia) merupakan cikal bakal Antartika, Afrika, India, Australia, sebagian Asia dan Amerika Selatan. Sedangkan Eropa, Amerika Utara, dan Tanah Hijau masih berupa benua-benua kecil yang terpisah.

Sejarah Awal

Diposting oleh sejarah di 01.19 0 komentar
Para cendekiawan India telah menulis tentang Dwipantara atau kerajaan Hindu Jawa Dwipa di pulau Jawa dan Sumatra sekitar 200 SM. Bukti fisik awal yang menyebutkan mengenai adanya dua kerajaan bercorak Hinduisme pada abad ke-5, yaitu: Kerajaan Tarumanagara yang menguasai Jawa Barat dan Kerajaan Kutai di pesisir Sungai Mahakam, Kalimantan. Pada tahun 425 agama Buddha telah mencapai wilayah tersebut.
Di saat Eropa memasuki masa Renaisans, Nusantara telah mempunyai warisan peradaban berusia ribuan tahun dengan dua kerajaan besar yaitu Sriwijaya di Sumatra dan Majapahit di Jawa, ditambah dengan puluhan kerajaan kecil yang sering kali menjadi vazal tetangganya yang lebih kuat atau saling terhubung dalam semacam ikatan perdagangan (seperti di Maluku).

Prasejarah..

Diposting oleh sejarah di 01.19 0 komentar
Secara geologi, wilayah Indonesia modern (untuk kemudahan, selanjutnya disebut Nusantara) merupakan pertemuan antara tiga lempeng benua utama: Lempeng Eurasia, Lempeng Indo-Australia, dan Lempeng Pasifik (lihat artikel Geologi Indonesia). Kepulauan Indonesia seperti yang ada saat ini terbentuk pada saat melelehnya es setelah berakhirnya Zaman Es, sekitar 10.000 tahun yang lalu.

Replika tempurung kepala manusia Jawa yang pertama kali ditemukan di Sangiran
Pada masa Pleistosen, ketika masih terhubung dengan Asia Daratan, masuklah pemukim pertama. Bukti pertama yang menunjukkan penghuni awal adalah fosil-fosil Homo erectus manusia Jawa dari masa 2 juta hingga 500.000 tahun lalu. Penemuan sisa-sisa "manusia Flores" (Homo floresiensis)[1] di Liang Bua, Flores, membuka kemungkinan masih bertahannya H. erectus hingga masa Zaman Es terakhir.[2]
Homo sapiens pertama diperkirakan masuk ke Nusantara sejak 100.000 tahun yang lalu melewati jalur pantai Asia dari Asia Barat, dan pada sekitar 60 000 sampai 70 000 tahun yang lalu telah mencapai Pulau Papua dan Australia.[3] Mereka, yang berfenotipe kulit gelap dan rambut ikal rapat, menjadi nenek moyang penduduk asli Melanesia (termasuk Papua) sekarang dan membawa kultur kapak lonjong (Paleolitikum). Gelombang pendatang berbahasa Austronesia dengan kultur Neolitikum datang secara bergelombang sejak 3000 SM dari Cina Selatan melalui Formosa dan Filipina membawa kultur beliung persegi (kebudayaan Dongson). Proses migrasi ini merupakan bagian dari pendudukan Pasifik. Kedatangan gelombang penduduk berciri Mongoloid ini cenderung ke arah barat, mendesak penduduk awal ke arah timur atau berkawin campur dengan penduduk setempat dan menjadi ciri fisik penduduk Maluku serta Nusa Tenggara. Pendatang ini membawa serta teknik-teknik pertanian, termasuk bercocok tanam padi di sawah (bukti paling lambat sejak abad ke-8 SM), beternak kerbau, pengolahan perunggu dan besi, teknik tenun ikat, praktik-praktik megalitikum, serta pemujaan roh-roh (animisme) serta benda-benda keramat (dinamisme). Pada abad pertama SM sudah terbentuk pemukiman-pemukiman serta kerajaan-kerajaan kecil, dan sangat mungkin sudah masuk pengaruh kepercayaan dari India akibat hubungan perniagaan.

Sabtu, 17 Maret 2012

sejarah

Diposting oleh sejarah di 00.40 1 komentar
sejarah itu indah ................ apa lagi hidup kita yang penuh dengan sejarah......................
 

SEJARAH ITU INDAH Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea